Blog

Exclusive Cluster di Pondok Cabe

Contoh Surat Jual Beli Rumah

Tentu saja akan banyak pertimbangan yang matang tentang bagaimana cara beli rumah umur 40 tahun. Karena, harus dipahami bahwa usia 40 bukan lagi usia yang produktif. Namun lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali. Membeli hunian pertama di usia 40 tahun bukanlah sebuah hal yang tidak mungkin. Dengan menerapkan 3 tips berikut ini, Anda diyakini dapat mewujudkannya.

Tips Agar Bisa Beli Rumah Umur 40 Tahun

  • Menentukan Sistem Tunai atau Kredit

membeli rumah diusia 40 tahun

Sistem pembayaran KPR tentu memiliki persyaratan batasan umur maksimal. Pada umumnya, bagi Anda yang bekerja sebagai karyawan, umur maksimal untuk melunasi kredit yaitu 55 tahun. Sementara itu bagi professional, penguasah atau wiraswasta, umur maksimalnya mencapai 60 hingga 65 tahun. Jika Anda bekerja sebagai karyawan yang berusia 40 tahun, maka tenor maksimum yang diterima yaitu 15 tahun.

Saatnya bagi Anda untuk menentukan apakah kondisi keuangan Anda saat ini cukup untuk melakukan cicilan dalam kurun waktu 15 tahun. Agar kondisinya lebih ringan cobalah untuk memilih sistem pembayaran cash secara bertahap dibandingkan harus mengajukan sistem KPR.

( Baca Juga: Model Sekat Tembok Ruang Tamu Tambah Estetika Hunian )

  • Memastikan Masa Pensiun

Memastikan Masa Pensiun

Bagi Anda yang bekerja sebagai karyawan, langkah bagaimana beli rumah umur 40 tahun yang perlu dipahami adalah masa pensiun yang didapatkan setidaknya 15 tahun kemudian. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan apakah masa pensiun Anda akan terjamin ketika memutuskan untuk membeli sebuah hunian. Anda harus mempertimbangkan hal tersebut dengan serius dan jangan tergesa-gesa ketika memutuskan untuk membeli rumah jika masa pensiun masih abu-abu.

Bagi Anda yang bekerja sebagai pengusaha, yang perlu dilakukan adalah memastikan kondisi bisnis konsisten dalam mendatangkan keuntungan. Selain itu, Anda juga harus memastikan apakah cashflow berjalan lancar atau tidak.

  • Memastikan Waktu yang Tepat untuk Membeli Rumah

Memastikan Waktu yang Tepat untuk Membeli Rumah

Tahapan berikutnya yaitu, Anda harus memastikan apakah masih memiliki tanggungan atau tidak. Contohnya apabila pasangan muda masih memiliki anak yang masih sekolah atau bahkan usianya lebih kecil lagi.

Anda harus memastikan apakah belum cukup waktunya untuk membeli rumah karena masih banyak tanggungan yang perlu dibiayai. Jika waktunya masih belum tepat menurut Anda karena masih perlu mengeluarkan uang setiap bulannya, tundalah terlebih dulu untuk memiliki sebuah hunian. Namun, yang perlu dilakukan adalah menabung agar tidak mengandalkan uang pensiun di kemudian hari hanya untuk membeli sebuah rumah.

Tips Menyeimbangkan Keuangan Agar Bisa Membeli Rumah

Kepala empat acap kali digadang sebagai sebuah fase hidup yang sebagian orang memiliki kestabilan dalam hal ekonomi. Pendapatan mereka biasanya mendapatkan kenaikan. Namun acap kali pendapatan yang naik diselingi dengan pengeluaran yang juga naik.

Apabila tak dikelola dengan baik, hal tersebut kemungkinan akan menimbulkan permasalahan baru. Berikut ini adalah tips-tips yang dapat dilakukan untuk menyeimbangkan kondisi keuangan menjelang 40 tahun.

  • Memahami Bedanya Gaya Hidup dan Kebutuhan

Kebutuhan hidup merupakan hal-hal dasar yang harus dipunyai oleh seseorang di dalam hidupnya. Sementara itu, gaya hidup merupakan sebuah hal yang diinginkan atau sebuah harapan yang ingin diwujudkan.

Walaupun secara pengertian berbeda, namun sebagian besar orang masih belum mengetahui perbedaan keduanya. Namun kedua hal tersebut bisa berujung pada finansial yang bermasalah.

Oleh sebab itu, agar terhindar dari masalah keuangan untuk membeli rumah di usia 40 tahun ke atas maka, pahamilah terlebih dulu mana yang menjadi kebutuhan hidup. Lakukanlah hal tersebut sebelum memenuhi gaya hidup demi kondisi keuangan yang lebih mapan.

  • Melakukan Review Keuangan

Melakukan review keuangan

Sangat penting untuk kembali menghitung pengeluaran dan pemasukan Anda saat ini. Pada umumnya, di usia tersebut pengeluaran biasanya mengalami peningkatan. Namun biasanya pengeluaran pun ikut melambung.

Sangat penting untuk melakukan review keuangan agar semua pos pengeluaran dapat terekam dengan baik. Dengan melakukan review keuangan, Anda dapat menekan pengeluaran dan penambahan di beberapa area. Hal tersebut sangat krusial agar kemampuan keuangan dapat terukur.

  • Membuat Perencanaan yang Logis dan Realistis

Anda harus menguraikan target-target jangka panjang dan jangka pendek secara detail dan terperinci. Kemudian, target sebelumnya dapat disesuaikan apabila ada perbedaan. Sangat disarankan untuk menyusun perencanaan secara logis dan realistis.

  • Kurangi Beban Hutang

Apabila ternyata lebih banyak pengeluaran yang perlu dipenuhi, sangat disarankan untuk tidak menambah hutang baru terutama yang sifatnya konsumtif. Terlebih lagi, Anda harus mengurangi beban hutang yang sudah ada.

Sejumlah ahli keuangan mengungkapkan, di usia 40 tahun harusnya tidak memiliki hutang konsumtif. Tak masalah apabila memiliki hutang produktif seperti kendaraan, dana usaha, atau KPR untuk beli rumah umur 40 tahun. Oleh karena itu, jelang usia 40 tahun sebaiknya Anda kembali mereview beban hutang saat ini.

  • Memenuhi Dana Darurat

Sebelum melakukan maneuver ke arah investasi, terlebih dulu penuhi dana darurat. Hal tersebut sangat penting agar tidak dilanda kebingungan ketika kondisi darurat datang. Contohnya, kerusakan pada rumah atau lain sebagainya yang harus segera ditangani dengan cepat.

Sangat ideal bagi seorang lajang yang tidak memiliki tanggungan untuk memiliki dana darurat setidaknya tiga kali lipat dari pengeluaran di setiap bulannya. Apabila sudah memiliki tanggungan, maka sangat ideal untuk memiliki dana darurat enam kali lipat dari pengeluaran setiap bulan. Apabila terasa memberatkan, kumpulkan saja satu kali pengeluaran terlebih dulu untuk dana darurat.

  • Perlindungan Tambahan

Perlindungan Tambahan

Karena kondisi fisik seseorang mulai tak stabil karena menurunnya metabolisme di dalam tubuh, sangat penting untuk memiliki perlindungan kesehatan. Selain mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang dan rutin berolahraga agar tidak sakit.

Sangat dianjurkan untuk memberikan perlindungan tambahan dengan mengambil asuransi. Hal tersebut sangat krusial untuk menjaga diri dan keluarga dari risiko keuangan yang sering kali tak terduga datangnya seperti sakit hingga meninggal dunia.

Mengikuti asuransi sebelum umur 40 tahun sangat krusial untuk mendapatkan kondisi keuangan yang cukup stabil. Selain itu, membeli asuransi di usia muda membuat Anda akan mendapatkan fasilitas yang sama namun tak perlu mengeluarkan biaya premi yang mahal. Asuransi yang menawarkan kondisi seperti itu adalah pilihan yang sangat cocok untuk dipilih.

Beli Rumah Casa de Ramos Di Usia Mapan

CASA DE RAMOS
Download Brosure CASA DE RAMOS Di Sini

Bagi Anda yang sedang mencari sebuah hunian dengan konsep mewah dan klasik, Casa de Ramos adalah pilihan yang sangat tepat dibangun oleh PT Multiguna Cipta Mandiri. Meskipun konsepnya mewah dan klasik, namun hunian ini masih menawarkan desain modern.

Fasilitas yang ditawarkan di dalam hunian ini cukup beragam dan premium antara lain adalah halaman yang luas, panel surya dan smart home system. Segala fasilitas terbaik tersebut tentu saja akan membuat penghuni merasa nyaman danΒ  betah.

Dua tipe yang ditawarkan oleh Casa de Ramos adalah tipe La Rosa dan tipe Jazmin. Kedua tipe tersebut menjadi pilihan yang tepat bagi penghuni yang membutuhkan hunian dengan konsep modern.

Terkait fasilitas di sekitar hunian, Casa de Ramos cukup dekat dengan berbagai fasilitas umum seperti akses tol serta fasilitas transportasi MRT. Kedua fasilitas tersebut tentu membuat penghuni mudah untuk melakukan aktivitas.

Rumah dekat Jakarta hanya 2 miliaran ini adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin beli rumah umur 40 tahun dengan fasilitas premium.

LEAVE A COMMENT

Your email address will not be published. Required fields are marked *