Bagi Anda yang ingin membeli hunian, sangat penting mengetahui kamus istilah KPR. Mungkin ada beberapa kata atau istilah baru yang asing di telinga Anda. KPR memang menjadi pilihan yang banyak dipilih banyak orang untuk metode pembayaran rumah.
Oleh sebab itu, pihak Bank memberikan bantuan agar keperluan mereka lebih ringan dengan adanya sistem KPR ini. Anda sebagai nasabah pun harus mengerti sejumlah istilah yang biasanya digunakan dalam sistem KPR ini.
Kamus Istilah KPR yang Penting Diketahui Para Nasabah
1. Tenor
Di dalam KPR kedua istilah ini merupakan istilah yang sering digunakan dalam dunia perbankan.
Tenor adalah istilah yang digunakan untuk rentang waktu cicilan yang menjadi pilihan oleh kreditur. Nasabah atau kreditur bisa memilih jangka waktu pembayaran berdasarkan kemampuannya. Pilihannya bisa tahunan atau bulanan dengan waktu cicilan maksimal selama 20 tahun.
Sedangkan plafon merupakan batas jumlah kredit yang dapat diberikan kepada seorang nasabah.
2. Agunan
Kamus istilah KPR agunan adalah aset atau barang berharga nasabah atau kreditur yang dijadikan jaminan bank atau yang memberikan pinjaman. Hal tersebut adalah sebuah persyaratan yang diberikan oleh pihak Bank agar nasabah tetap bertanggung jawab untuk membayar cicilan KPR per bulannya.
Apabila cicilan tidak bisa dibayar, aset itu yang akan menjadi penggantinya nantinya. Biasanya, agunan yang diajukan oleh nasabah adalah sertifikat rumah.
3. Roya
Sebagai kreditur, Anda pasti akan merasa bahagia ketika mendapatkan Roya. Roya merupakan dokumen yang berfungsi sebagai tanda bahwa nasabah dan aset sudah terbebas dari cicilan Bank. Hal tersebut tercantum dalam Ayat 1 Pasal 18 UU Hak Tanggungan perihal nasabah yang sudah terbebas dari cicilan KPR.
4. Down Payment
Down Payment yang lebih dikenal dengan DP merupakan istilah yang acap kali didengar dalam semua transaksi. DP pun dibutuhkan dalam cicilan KPR. DP merupakan tanda pasti bahwa kreditur benar-benar serius dalam membeli atau menyewa sebuah properti.
Dalam sistem KPR, dana pinjaman tidak diberikan oleh pihak Bank sebesar seratus persen dari harga properti. Namun biasanya hanya berkisar antara 70% hingga 85%. Lalu, nasabah harus mempersiapkan kekurangannya sebagai uang muka atau DP itu sendiri. Kemudian, DP itu bisa digunakan untuk mengajukan pinjaman.
Kemudian, Anda dapat menyesuaikan besar kecil DP dengan kemampuan keuangan Anda. Terdapat juga cicilan dalam jumlah yang besar selain DP yang dapat menjadi pilihan bagi Anda. Bijaklah dalam memilih cara mana yang sesuai dengan keinginan Anda.
5. BI Checking
Sangat penting bagi pihak Bank untuk menerapkan BI Checking perihal pengajuan KPR. Dana dipinjamkan bukanlah dalam jumlah yang kecil. Di samping itu, rentang waktu peminjaman pun juga cukup lama, bisa tahunan lamanya.
Oleh sebab itu, riwayat keuangan atau transfer Anda harus mulus dari tanggungan pinjaman online atau hutang lainnya. Bank melakukan pengecekan itu pada Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia. Oleh sebab itu, BI Checking merupakan salah satu kamus istilah KPR bank.
Baca Juga: Inilah Berbagai Pertimbangan Saat Beli Rumah Cash atau KPR
6. Akad KPR
Dalam sistem KPR, akad merupakan perjanjian antara kreditur dan debitur melalui penandatanganan dokumen. Proses tanda tangan itu juga dihadiri oleh pihak ketiga seperti pengembang properti dan pengacara.
Namun sebelumnya, kemampuan ekonomi dan rumah yang diidamkan akan dikaji terlebih dulu oleh pihak Bank. Dokumen dan beberapa proses yang harus dijalani oleh nasabah akan dijelaskan oleh pihak Bank setelah dinyatakan lulus.
7. Appraisal
Langkah appraisal ini dapat menjadi sebuah proses yang cukup ditakuti oleh kreditur atau nasabah yang ingin segera mempunyai hunian atau bahkan menjualnya. Dalam tahapan yang satu ini, pihak Bank yang diwakili oleh tim penilai akan memberikan penilaian pada sebuah hunian agar harganya dapat diperhitungkan.
Tim penilai akan memberikan hasil taksiran yang akan menjadi bahan pertimbangan pihak Bank dalam menentukan tenor dan plafon untuk nasabah. Tetapi, Anda mungkin harus menunda untuk membeli hunian yang diinginkan atau menggantinya apabila taksiran tersebut mengeluarkan harga yang terlalu tinggi atau tidak sesuai dengan standar.
8. Akta Jual Beli
AJB atau Akta Jual Beli akan diterima oleh pihak pembeli setelah proses transaksi antara pembeli dan penjual berlangsung. AJB tersebut merupakan sebuah bukti hak tanah yang menjadi hak milik pembeli.
Langkah ini harus melewati Pejabat Pembuat Akta Tanah yang menerbitkan dokumen. Lalu, proses tanda tangan dan pemberian akta perlu dihadiri oleh notaris sebagai saksi dan juga pengesahan proses telah legal di depan hukum.
9. BI Rate
BI rate merupakan suku bunga acuan yang sudah menjadi ketetapan dari Bank Indonesia lewat Rapat Dewan Gubernur yang diadakan setiap bulannya. BI rate memiliki nilai kurs yang memberikan pengaruh terhadap sejumlah transaksi keuangan khususnya KPR.
Oleh sebab itu, BI rate saat ini mungkin saja berbeda dengan beberapa hari ke depan atau sebelumnya. BI rate sangat penting untuk diketahui agar dapat mengetahui bunga KPR yang ditetapkan oleh pihak Bank.
10. KPR Subsidi
Kamus istilah KPR subsidi ini merupakan program yang dikeluarkan oleh pemerintah dengan tujuan untuk membantu warga yang memiliki penghasilan rendah. Atau untuk masyarakat menengah untuk dapat membeli properti atau hunian dengan bantuan subsidi yang diberikan oleh pemerintah.
Pada umumnya program ini ditujukan untuk warga yang kesulitan untuk memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh mendapatkan KPR dengan suku bunga pasar yang sedang berlaku. Atau juga untuk mendapatkan biaya yang sesuai dengan situasi dan kondisi keuangan mereka.
Setiap orang tentu saja ingin membeli sebuah hunian yang mereka impikan dalam waktu yang cepat. KPR menjadi salah satu solusi yang terbaik untuk memiliki rumah yang pas. Namun, Anda tentu saja harus mengetahui kamus istilah KPR yang telah dibahas di atas untuk memperlancar proses pembelian dan peminjaman rumah.
Casa de Ramos Pilihan Hunian Terbaik Masa Kini
Casa de Ramos merupakan sebuah hunian yang mengusung konsep mewah dan klasik. Anda tak perlu khawatir karena desain hunian masih akan terlihat modern. Ada dua tipe yang ditawarkan oleh Casa de Ramos yaitu tipe La Rosa dan tipe Jazmin. Kedua tipe tersebut tentu memiliki luas tanah dan bangunan yang berbeda.
Fasilitas hunian yang ditawarkan pun cukup menarik seperti smart home system, panel surya dan halaman yang luas. Lokasi yang strategis menjadi keunggulan tersendiri bagi Casa de Ramos di mana sangat dekat dengan akses tol dan fasilitas transportasi MRT. Selain itu, perumahan ini juga bebas banjir yang akan membuat para penghuni merasa nyaman.
Rumah dekat Jakarta hanya 2 Miliran ini adalah pilihan yang sangat pas bagi Anda yang sedang mencari hunian di sekitar Jabodetabek. Oleh karena itu, jangan lewatkan untuk mengakuisisi hunian dengan konsep mewah namun modern ini.
Apalagi perumahan Casa de Ramos ini dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas yang sangat berkualitas bagi internal maupun di luar. Jangan lupa untuk mempelajari kamus istilah KPR jika ingin mengajukannya.